SERANG — Sejumlah wartawan lokal di Kabupaten Serang menyoroti kebiasaan Kementerian Lingkungan Hidup/Badan Pengendalian Lingkungan Hidup (KLH/BPLH) yang kerap tidak melibatkan pewarta daerah saat kegiatan Menteri Hanif Faisol Nurofiq berlangsung di wilayah mereka.
Dalam beberapa agenda resmi kementerian di Kabupaten Serang, Menteri Hanif diketahui justru membawa rombongan wartawan dari luar daerah, sementara jurnalis lokal hanya menjadi penonton di wilayah sendiri.
Menanggapi hal tersebut, perwakilan Humas KLHK/BPLH, Ulfa, menyampaikan apresiasi atas kritik dan masukan dari wartawan Serang.
“Terima kasih atas perhatian dan masukan yang Bapak sampaikan. Pada prinsipnya, kami tidak pernah melarang rekan-rekan wartawan untuk melakukan peliputan dalam setiap kegiatan kami,” ujar Ulfa saat dikonfirmasi pada Senin (13/10/2025).
Ulfa menjelaskan, pihaknya sangat menghargai peran media dalam menyebarluaskan informasi kepada publik. Namun, keterbatasan anggaran sering kali membuat pihak kementerian harus menyesuaikan jumlah media yang dapat difasilitasi dalam kegiatan tertentu.
“Keterbatasan anggaran membuat kami menyesuaikan jumlah undangan media, termasuk soal konsumsi dan akomodasi. Namun, rekan-rekan media tetap bisa meliput secara mandiri seperti yang sudah dilakukan sebelumnya,” jelasnya.
Ulfa berharap, komunikasi dan kerja sama antara KLH dengan media lokal tetap terjaga secara baik.
“Kami berharap hubungan positif dan saling menghormati ini bisa terus terjalin dengan wartawan di Kabupaten Serang,” pungkasnya.
